Kawan-kawan ­karya Kiai Saleh Darat. tahun terakhir dari kehidupan beliau di sana antara lain K.H Abdullah Salim menduga pondok pesantren Kiai Saleh Muhammad Nawawi Banten, KH. bahwa pondok pesantrennya Darat, jumlah santri lebih dari Kholil Bangkalan Madura. didirikan sekitar tahun 1880­an.

Syekh Hasan Genggong atau lebih dikenal Kiai Hasan Genggong selengkapnya al-Arifbillah asy-Syaikh Haji al-Syarif Muhammad Hasan bin Syamsuddin bin Qoyiduddin Al Qodiri Al Hasani (nama lain: Kyai Hasan Sepuh, lahir di Sentong, Krejengan, Probolinggo, 27 Rajab 1259 Hijriyah / 23 Agustus 1843 Masehi - meninggal di Genggong, 11 Syawal 1374 hijriyah / 1 juni 1955 masehi) adalah seorang guru sufi
Nama beliau tidak semasyhur Kyai Hasyim Asy’ari dan Kyai Wahab Chasbullah. Beliau lazim disebut Kiai Mas Alwi, putra kiai besar, Abdul Aziz al-Zamadghon. Bersepupu dengan KH. Mas Mansyur dan termasuk keluarga besar Sunan Ampel, yang juga pendiri sekolah Nahdlatul Waton dan pernah belajar di pesantren Syaikhona Kholil Bangkalan, Madura.
Penemuan Terbaru Tulisan Tangan Syaikhona Kholil Bertahun 1285 H; Jejak Kepahlawanan Syaikhona Kholil Bangkalan; Ijazah Kitab Ratib Syaikhona Kholil, Warga NU Nyatakan Komitmen Bersama; Daftar Makam yang Wajib Dikunjungi Saat Berziarah ke Makam Syaikhona Kholil Bangkalan; Ziarah Makam Syekh Abdul Adzim Al-Maduri, Mursyid Thariqah Naqsyabandiyah
Warga Jawa Timur menyebutnya sebagai 'Syaikhona'. Berakar dari bahasa Arab yang artinya adalah guru kita. "Almarhum ini gurunya Kiai Hasyim Asy'ari, pendiri Nahdlatul Ulama (NU). Hampir semua ulama besar di Indonesia gurunya itu Syekh Kholil Al-Bangkalan," terang Fatah kepada IDN Times seusai membaca tahlil, Minggu (17/6).
Kira-kira tahun 1920, waktu saya ada di Bangkalan (Madura), di pondok Kyai Kholil. Kira-kira tahun 1920, Kyai Muntaha Jengkebuan menantu Kyai Kholil, mengundang tamu para ulama dari seluruh Indonesia. Secara bersamaan tidak dengan berjanji datang bersama, sejumlah sekitar 66 ulama dari seluruh Indonesia.
Hal ini memberi kesempatan pada K.H. Hasyim Asy’ari untuk belajar tatabahasa dan sastra Arab, fiqih, dan sufisme dari Kyai Khalil.4 dari Bangkalan, selama tiga tahun, sebelum memfokuskan diri dalam bidang fiqih selama dua tahun di bawah bimbingan Kyai Ya’qub di Pesantren Siwalan Panji. 05WnTk.
  • rct2xby62c.pages.dev/252
  • rct2xby62c.pages.dev/46
  • rct2xby62c.pages.dev/25
  • rct2xby62c.pages.dev/338
  • rct2xby62c.pages.dev/8
  • rct2xby62c.pages.dev/173
  • rct2xby62c.pages.dev/77
  • rct2xby62c.pages.dev/69
  • rct2xby62c.pages.dev/279
  • sejarah kyai kholil bangkalan